Saturday 29 October 2016

BICARA SANG HAMBA

Beribu langkah ku berjalan,
Mencari sebuah ketenangan,
Duduk berjam-jam di meja bacaan,
Mencari puisi pengubat hati..

Oh aku terlupa..

Puisi indah sudah tersedia,
Dalam genggamanku sejak tadi..

Semushaf kalam-kalam indah sudah terangkai,
Secangkir barakah kalam ilahi sudah berbingkai,
Memancarkan puisi cinta Si Maha Tinngi..

Ku selak helaian demi helaian,
Nah terbentang Surah Ar-Rahman..

Maka yang mana satu antara nikmat-nikmat Tuhan kamu,
Yang kamu hendak dustakan?

Hati terpana meraung tanpa melodi..

Ya Rabb..

Sungguhlah aku ini,
Sangat lemah dalam bermujahadah..

Semangatku tidak setanding kekuatan Sumayyah,
Cintaku tidak seagung kasih Rabiatul Adawiyah,
Peribadiku tidak semulia sifat Fatimah Az-Zahrah..

Tuhan,

Hanya padaMu ku serahkan seluruh nadiku,
Sungguh hidup dan matiku hanyalah untukMu,
Kau berhak di atas segalanya..

Ketenanganku jua datangnya dariMu.

Mungkin aku terlupa,
Aku hanya hamba biasa..

Maafkan aku, Tuhan..

No comments:

Post a Comment